MMC Kobar - Bertempat di aula Rumah Sakit Harapan Insani Pangkalan Bun pada Rabu (17/11) digelar pertemuan dalam rangka penyerahan Piagam Penghargaan kepada Rumah Sakit (RS) Harapan Insani sebagai Rumah Sakit Unggulan Pelayanan KB. Acara ini dihadiri oleh Deputi Bidang Pengendalian Penduduk Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKBBN), Kepala BKKBN Provinsi Kalteng, Kepala Dinas P3AP2KB Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) serta pihak RS Harapan Insani.
Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKBBN, Dwi Listyawardani mengucapkan selamat atas penghargaan yang diberikan kepada RS Harapan Insani sebagai rumah sakit unggulan pelayanan KB Provinsi Kalteng. Menurutnya ini merupakan pemberitaan tingkat nasional, sebab pada tahun 2014, pelayanan rumah sakit menurun dikarenakan pihak rumah sakit harus menunggu rujukan yang diberikan kepada rumah sakit yang berskala besar dalam pelayanan KB.
“Saya berharap dengan adanya pelayanan KB di rumah sakit harus dihidupkan kembali dan diharapkan di Kalimantan Tengah dapat diluruskan kembali dalam segi penggunaan alat kontrasepsi kedepannya,” ucapnya.
“Untuk ibu hamil yang melakukkan persalinan disini diharapkan agar dapat menggunakan salah satu alat kontrasepsi yang ada, agar dapat memberikan ASI eksklusif ibu kepada sang buah hati selama 3 bulan,” imbuhnya.
Sementara itu Direktur Utama RS Harapan Insani, dr. Novi Wijaya mengatakan, pihaknya sangat menyambut gembira RS Harapan Insani dapat mewakili rumah sakit se-Kalteng. “Mudah-mudahan amanat yang diberikan kepada kami, RS Harapan Insani dapat memberikan pelayanan KB dengan baik dan turut menyukseskan program-program KB khususnya di Kabupaten Kotawaringin Barat,” ujarnya.
Kepala Dinas P3AP2KB, Agus Basrawiyanta yang turut hadir mengatakan, dengan ditunjuknya RS Harapan Insani sebagai rumah sakit unggulan pelayanan KB diharapakan dapat berintegritas dan juga peka dalam melakukan pelayanan di dalam seluruh unit pelayan yang terdapat di rumah sakit. (dp3ap2kb kobar)