Pemantapan Pedoman Penanggulangan Bencana, BPBD Kobar Ikuti Diklat Penyusunan Perencanaan Kontinjensi

SKPD

MMC Kobar - Penanggulangan kebencanaan akan semakin baik jika didukung dengan kemampuan dalam memetakan potensi bencana, sehingga kondisi prabencana, bencana, hingga pasca dapat terkondisikan dengan baik dan benar. Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin Barat (Kobar) mengikuti Diklat Penyusunan Perencanaan Kontinjensi secara daring.

Agenda tersebut diadakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kalimantan Tengah selama 9 hari, mulai Rabu (16/3) kemarin. Adapun tujuan kegiatan tersebut untuk menghadapi kemungkinan bencana di Kobar dengan menyusun skenario yang disepakati setiap stakeholder yang ada.

"Tindakan teknis dan manajerial yang akan ditetapkan dan pengarahan potensi yang disetujui oleh seluruh stakeholder yang ada untuk mencegah atau menanggulangi bencana secara lebih baik dalam situasi darurat atau kritis," terang Analis kebencanaan BPBD Andan Santana usai mengikuti diklat tersebut.

Dengan diklat tersebut Andan berharap dapat memberikan pandangan pedoman dan panduan dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana terkait kebutuhan dasar manusia yang terarah dan terpadu oleh seluruh stakeholder.

Hal yang disepakati dalam perencanaan Kontinjensi antara lain adalah skenario, tujuan, tindakan teknis, dan manajerial, serta pengerahan potensi sumber daya.

"Diklat ini untuk meningkatkan kompetensi personil dalam penyelenggaraan dan antisipasi terhadap kebencanaan khususnya di Kobar dan umumnya di Kalimantan Tengah secara cepat dan tepat," terang Kabid kesiapsiagaan dan Pencegahan Pahrul Laji. Kegiatan tersebut masih berlangsung hingga Kamis 24 Maret 2021. (bpbd kobar)



TOP